Jumat, 03 September 2010

Minyak Mas Tidak Diinginkan Oleh Burger King

Raksasa makanan cepat saji AS, Burger King memutuskan untuk tak lagi membeli minyak sawit dari Sinar Mas dan anak usahanya. Keputusan itu diambil setelah Greenpeace melakukan kampanye negatif terhadap Sinar Mas.

Burger King dalam pernyataannya menegaskan, hasil verifikasi oleh auditor independen terhadap unit usaha Sinar Mas yakni PT Smart Tbk menunjukkan aktivitas yang tidak konsisten dengan komitmen tanggung jawab korporasinya.

"Kami percaya laporan tersebut telah menaikkan keprihatinan terhadap beberapa praktek kesinambungan atas produksi minyak sawit Sinar Mas dan dampaknya pada hutan tropis," jelas Burger King dalam pernyataannya seperti dikutip dari AFP, Jumat (3/9/2010).

"Sebagai bagian dari program tanggung jawab korporasi, Burger King Corp berkomitmen untuk mencari sumber-sumber bagi produk dari pemasok yang berkesinambungan," imbuh Burger King.

Dengan keputusan ini, maka berarti Burger King bergabung dengan Unilever, Nestle dan Kraft untuk menolak minyak sawit dari Sinar Mas. Keputusan tersebut juga dikhawatirkan bisa membuat perusahaan lain seperti Pizza Hut, KFC, dan Dunkin' Donuts untuk mengambil kebijakan yang sama.

Keputusan Burger King ini juga diambil setelah keluarnya hasil Hasil verifikasi tim independen yang disusun oleh lembaga verifikasi Control Union Certification (CUC) dan BSI Group terhadap PT Sinar Mas Agro Research and Technology Tbk (Smart) dan induk perusahaan Smart yaitu Golden Agri Resources.

Baik pihak Greenpeace dan Sinar Mas sama-sama bersikukuh klaim mereka benar setelah keluarnya laporan verifikasi independen tersebut

0 komentar:

Posting Komentar

Archives

statistik